BARRU – Merespons rilis BMKG terkait peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Sulawesi Selatan, Kapolres Barru AKBP Dodik Susianto, S.I.K mengeluarkan imbauan kepada masyarakat Kabupaten Barru. Peringatan untuk meningkatkan kewaspadaan tersebut juga disiarkan melalui sejumlah kanal media sosial Polres Barru, Senin (09/12/2024).
Kapolres meminta masyarakat, khususnya nelayan dan penduduk di sekitar pesisir, untuk tidak melaut atau melakukan aktivitas di tepi pantai selama cuaca buruk berlangsung. Gelombang tinggi dan angin kencang dapat membahayakan keselamatan, sehingga menunda kegiatan di kawasan tersebut menjadi langkah yang bijak.
Selanjutnya warga yang akan bepergian diminta untuk berhati-hati dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik. Pemeriksaan menyeluruh terhadap komponen kendaraan, seperti rem, lampu, dan ban, sangat dianjurkan. Jika perjalanan tidak mendesak, Kapolres menyarankan agar masyarakat menunda keberangkatan demi keselamatan.
Penduduk yang tinggal di wilayah rawan banjir diimbau untuk memantau ketinggian air secara berkala. Jika air mulai naik dan mengancam keselamatan, segera lakukan evakuasi ke tempat yang lebih aman sebelum akses evakuasi terputus.
Kapolres juga memperingatkan bahaya longsor di daerah perbukitan dan pegunungan. Masyarakat diminta untuk tidak beraktivitas di area rawan longsor. Jika longsor terjadi saat berada di rumah, segera keluar ke area terbuka yang aman dan jauh dari penghalang.
Terakhir, Kapolres juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan ke Bhabin Kamtibmas atau Polsek terdekat jika membutuhkan pertolongan atau evakuasi bilamana terjadi bencana.
“Agar masyarakat segera melapor ke Bhabin Kamtibmas, atau Polsek terdekat jika membutuhkan pertolongan atau membutuhkan upaya evakuasi saat terjadi bencana, ” jelas Kapolres.